Peserta 7th Gathering of Union of Islamic World Students Bersilaturahmi Dengan Bupati Sleman
Bupati Sleman menerima kunjungan dari peserta 7th Gathering of Union of Islamic World Student di Pendapa Rumah Dinas Bupati Sleman pada Selasa, 17 Mei 2011 pukul 19.00 WIB. Pada awal acara, hadirin disambut dengan Tari Kuntulan dari Brajan, Sendangagung, Minggir yang diiringi instrument rebana dan jidor. Para peserta juga disuguhi minuman selamat datang “Bir Jawa” yang terbuat dari jahe, secang dan sereh.
Dalam sambutan selamat datang, Bupati Sleman menyampaikan terima kasih atas kunjungan para peserta khususnya kepada tamu kehormatan yaitu Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim. Kunjungan ini telah membuktikan bahwa Sleman telah aman untuk dikunjungi pasca erupsi merapi yang lalu. Bupati Sleman juga berpesan agar para peserta yang hadir dapat menginformasikan tentang potensi wisata di Kabupaten Sleman dan telah aman untuk dikunjungi.
Ketua PBHMI Muhammad Chozin Amrullah dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Bupati Sleman dan jajarannya yang telah menerima para peserta dalam acara ramah tamah dan makan malam bersama ini. Amrullah mengatakan bahwa 7th gathering of Union of Islamic World Student diikuti oleh kurang lebih 50 orang peserta yang berasal dari mahasiswa dalam dan luar negeri diantaranya Bahrain, Iran, Irak, Pakistan, Mesir, Malaysia dan Indonesia. Tujuan dari penyelenggaraan acara ini disamping untuk mempererat tali silaturahmi diantara para mahasiswa Islam di seluruh dunia, juga untuk membuka wawasan, jaringan dan solidaritas antar mahasiswa muslim.
Sebagai tamu kehormatan, Dr. Anwar Ibrahim menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasinya yang tulus kepada Bupati Sleman yang telah mengemas acara makan malam dan penyambutan dengan nuansa Islami. Harmoni yang ada di Sleman merupakan miniatur Indonesia yang rukun dan demokratis. Anwar Ibrahim mengakui sudah sejak lama mengagumi semangat toleransi dan demokrasi di Indonesia. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia dapat menjalankan proses demokrasi dengan kesadaran seluruh rakyatnya bahkan sejak tahun 1955. Tidak seperti yang terjadi di negara-negara Islam lainnya seperti Irak dan Iran yang menjalankan proses demokrasi dengan paksaan tentara. Di akhir sambutannya, Anwar Ibrahim juga berpesan kepada para mahasiswa muslim agar belajar dari Indonesia dan secara khusus dari Yogyakarta yang penduduknya heterogen namun dapat hidup rukun berdampingan dengan harmonis.
Dalam acara ini peserta juga disuguhi tayangan video potensi Sleman dan presentasi dari plt Sekda, dr. Sunartono, MKes. Acara diakhiri dengan foto bersama Bupati Sleman dan jajarannya dengan para peserta 7th gathering of Union of Islamic World Student.