Pada hari Rabu, 22 September 2010 pukul 18.30, Bupati Sleman menghadiri undangan dari Kementrian Perumahan Rakyat RI dalam acara peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) tahun 2010 di Ballroom Hotel Sultan. Pada kesempatan tersebut, Bupati Sleman, Sri Purnomo sekaligus akan menerima anugrah penghargaan Adiupaya Puritama tahun 2010. Penghargaan ini diberikan kepada Pemkab Sleman atas prestasinya dalam bidang penyelenggaraan pengembangan perumahan dan permukiman.

Berdasarkan surat Kementrian Perumahan Rakyat RI nomor 346/SM/UM.02.03/09/2010 tanggal 16 September 2010 tentang undangan penganugerahan penghargaan Adiupaya Puritama, disampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman mendapatkan peringkat ketiga pada kategori Pemerintah Kabupaten. Penilaian tim juri yang terdiri dari Kementrian Perumahan Rakyat, Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Pekerjaan Umum, REI, APERSI, Perguruan tinggi, APPSI, MP3I, dan Perum Perumnas, Penghargaan Adiupaya Puritama 2010 ini dibagi dala, 3 kategori yaitu kategori kota metropolitan /besar, kategori kota menengah/kecil dan kategori kabupaten.

Dalam presentasi Bupati Sleman  kepada tim juri lomba penyelenggaraan pengembangan perumahan dan permukiman Adiupaya Puritama 2010 di Jakarta pada tanggal 5 Agustus 2010 lalu, upaya-upaya yang dilakukan Pemkab Sleman dalam mengatasi permasalahan perumahan dan permukiman diantaranya adalah dengan merealisasikan program pengembangan perumahan, memperkuat kelembagaan, memperbesar alokasi anggaran pengembangan perumahan, meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup serta memperbanyak terobosan dan inovasi.

Pada tahun 2009 lalu, realisasi pengembangan peningkatan kualitas perumahan melalui kegiatan bedah rumah sebanyak 34 rumah, bantuan semen bagi 1.290 rumah, bantuan perumahan swadaya sebanyak 100 rumah dan PNPM sebanyak 487. Relisasi pembangunan perumahan baru yang difasilitasi oleh Pemkab Sleman tahun 2009 yaitu rusunawa sebanyak 197 unit dan perumahan Koperasi KP2KS di Sucen sebanyak 60 unit. Total alokasi anggaran bagi pengembangan perumahan elama tahun 2009 sebesar Rp14,130 milyar lebih. Anggaran tersebut digunakan untuk pemberian bantuan semen, bedah rumah, bantuan perumahan swadaya, pengelolaan sampah, air limbah dan air bersih perumahan.