Direktorat Jendral Informasi dan Komunikasi Publik Kementrian Kominfo kerjasama dengan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Kamis, 21 Maret 2013 menyelenggarakan Forum National Character Building (NCB) tentang kepedulian Pemuda (Pramuka) dalam pemulihan bencana.  Forum dilaksanakan di Ruang Seminar Nyi Ageng Serang Fakultas Pertanian UPN Veteran Yogyakarta.

Menurut Direktur Kemitraan Komunikasi Drs. Hendra Purnama, MSI, selaku penyelnggara mengatakan forum dihadiri 200 orang peserta yang terdiri dari unsur kepemudaan, Pramuka, Pelajar/mahasiswa, media massa, serta unsur kelembagaan Komunikasi Sosial (Kelompok Informasi Masyarakat, Kelompok Pertunjukkan Rakyat dan Kelompok Sadar Media). Menurut Hendra Forum ini bertujuan untuk mensosialisasikan eksistensi peranan pemuda, khususnya Pramuka bagi masyarakat, membangun kepercayaan masyarakat terhadap peranan dan eksistensi pemuda, khususnya Pramuka, serta membentuk sinergi antara pemuda dan masyarakat untuk membangun kehidupan masyarakat pasca bencana untuk menjadi lebih baik.

Adapun sebagai Nara Sumber dalam forum ini Yakni Pakar Mitigasi Bencana Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Kementrian ESDM DR. Surono, kemudian dari Kwartir Nasional Pramuka, dari Kominfo dan dari Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Sleman.

Sementara itu Dirjend Informasi dan Komunikasi Publik  Kementrian Kominfo dalam sambutannya  menyatakan pemeliharaan jati diri bangsa bukan hanya kepentingan seluruh komponen bangsa, baik politikus, seniman, profesi, unsur kepemudaan dan unsur masyarakat lainnya yang saling bahu membahu dan berkomunikasi secara lintas generasi, lintas sektoral, lintas golongan, lintas agama, lintas budaya dan lainnya. Pramuka sebagai ajang pendidikan kepanduan kepemudaan di Indonesia mempunyai tujuan menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air, bela negara, bagi kaum muda dengan demikian sangat pas kegiatan ini dilaksanakan untuk membantu penduduk Sleman khususnya yang dua tahun lalu mengalami musibah meletusnya Gunung Merapi yang menyebabkan kehilangan tempat tinggal, kehilangan mata pencaharian, serta mengalami traumatik mendalam, mengingat kondisi Gunung Merapi masih aktif hingga saat ini. Kondisi ini tentunya memerlukan peranan pemuda untuk membantu penduduk setempat kembali kepada kondisi kehidupan yang lebih baik.

Dalam kesempatan ini Forum dibuka oleh Bupati Sleman yang dalam kesempatan ini di Wakili Drs. Dwi Supriyatna, MS, (Staf Ahli Bupati Bidang SDM) dan dalam  sambutannya mengajak pemuda-pemudi yang hadir pada kesempatan ini untuk memanfaatkan kreatifitas dan inovasinya dalam teknologi dan informasi dengan baik.  ”Bangunlah jejaring sosial untuk kegiatan-kegiatan positif yang bisa mendukung tumbuhnya kreativitas serta prestasi. Namun demikian manfaatkanlah jejaring sosial tersebut dengan baik dan berhati-hati agar penguasaan teknologi dan informasi memberi manfaat yang maksimal, dan bukan dampak negatif yang diperoleh.”, demikian ajak Bupati.