50 Kelompok Usaha Berprestasi Peroleh Penghargaan
Seperti yang telah dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya, pada penghujung tahun 2012 ini Pemerintah Kabupaten Sleman kembali memberikan apresiasi kepada sejumlah kelompok pelaku usaha ekonomi masyarakat yang dianggap memiliki potensi berkembang lebih baik. Hadir dalam acara ini Bupati Sleman, Sri Purnomo dan Kepala Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Ir. AAA Laksmi Dewi, MM.
Dalam laporannya, Kepala Bagian Perekonomian menerangkan bahwa pemberian reward ini merupakan pemberian motivasi bagi masyarakat pelaku usaha untuk terus meningkatkan upayanya dalam memajukan usahanya. Reward diberikan kepada 50 kelompok terbaik dari sejumlah 777 kelompok yang menerima dana pemberdayaan masayarakat pada tahun 2011 yang lalu. Masing-masing kelompok tersebut mendapat reward masing-masing sebesar Rp.1.000.000,00 per kelompok pelaku usaha. Bagi kelompok yang pada tahun ini belum mendapatkan reward, diharapkan dapat mencontoh dan termotivasi dengan prestasi yang diraih oleh kelompok yang kali ini berhasil meraih penghargaan.
Pada kesempatan ini, Bupati Sleman menyerahkan bantuan kepada 17 penerima bantuan dari 17 kecamatan secara simbolis diantaranya kepada Paguyuban Simpan Pinjam Ibu Turi, Mawar, Mlati, UEP Mekar Lestari Sleman, KUB Sakura Tempel, Kel. Ternak Ngudi Rejeki Ngemplak, Kel. Tani SIDO MAJU Pakem, APSARI Sindon Kalasan, Cempaka Godean, Kel. Ternak Domba Maju Lestari Moyudan, KSP Menur Prapak Wetan Minggir, Kel. Tani PANCA MINA Berbah, Kel. Ternak Andhini Rejo 2 Ngaglik, Kel. Ternak Sumber Rejeki Prambanan, Kel. Ternak Kambing Mendo Makmur Depok, Mawar Godang Seyegan, PKK Sewon Cangkringan, KUSP Eko Martani Gamping.
Kelima puluh kelompok tersebut mendapatkan reward tersebut melalui monitoring dan evaluasi dengan parameter seperti diantaranya peningkatan eksistensi kelompok usaha, peningkatan kinerja SDM dan pemanfaatan asset yang dimiliki, peningkatan skala usaha dan kemitraan usaha, perkembangan dana pemberdayaan masyarakat, peningkatan jumlah pemanfaat dana pemberdayaan masyarakat dan pengembangan sasaran perguliran dana pemberdayaan masyarakat.
Bupati Sleman mengaku bangga dengan masyarakat Sleman yang mampu terus menggerakkan perekonomian masyarakat melalui berbagai usaha ekonomi kreatif. Prestasi ini bukan saja mampu memperbaiki perekonomian masyarakat melainkan juga telah berhasil mendorong Sleman menjadi kabupaten terbaik peraih penghargaan Baksyacaraka atas keberhasilan ekonomi kreatif dari Kemenkokesra bulan November lalu. Pada kesempatan ini, Sri Purnomo juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap konsisten mendaftarkan Hak Kekayaan Intelektualnya (HAKI),terlebih karena Kabupaten Sleman telah memberikan fasilitasi bagi masyarakat yang menghasilkan karya-karya yang kreatif dan bernilai ekonomis.