Dinas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan Sleman memimpin pembakaran bangkai ternak di Dusun Pulerejo Umbulharjo Cangkringan, Rabu, 24 Nopember 2010. Pelaksanaan pembakaran ternak juga didukung oleh LSM Pro Fauna, Anggota TNI & POLRI, PMI dan anggota Basarnas serta didukung masyarakat pemilik ternak. Bangkai ternak yang berhasil dibakar mencapai 100 ekor menggunakan kayu-kayu yang berserakan dilingkungan sekitar ditambah dengan ban-ban bekas serta minyak tanah. Sehari sebelumnya tim juga berhasil membakar ternak 76 ekor ditempat yang sama dan di dusun Pulerejo ini jumlah ternak yang mati ada sekitar 280 ekor.

S. Riyadi Martoyo Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Sleman mengemukakan pembakaran ternak akan dilanjutkan esok hari mengingat ada sinyal Gunung Merapi masih aktif kembali. Hal ini dilakukan mengingat saat ini bangkai ternak baunya sangat menyengat dan dikhawatirkan kalau dibiarkan akan mengganggu kesehatan.

Tim juga mengevakuasi 2 ekor anak sapi milik Jali Warga Tangkisan Umbulharjo Cangkringan yang kondisinya sakit karena ditinggal mengungsi pemiliknya sementara induknya sudah sekarat.